KETENANGAN DI GROJOKAN JUMOG
Jumog atau dalam bahasa masyarakat setempat juga disebut dengan njojrog artinya kurang lebih menjorok atau curam. Air Terjun Jumog terletak di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Air terjun ini memiliki ketinggian kurang lebih 25 m yang terbelah menjadi 2 sehingga disebut Air Terjun Kembar dan berada di ketinggian 1000 mdpl. Perjalanan menuju ke Air Terjun Jumog yaitu dari gerbang wisata hanya sejauh 2km dengan mengambil jalan ke kanan menelusuri jalanan aspal yang cukup sempit dan pengunjung harus berjalan menuruni tebing agar bisa sampai di pusat air terjun.
Memasuki kawasan wisata Air Terjun Jumog, suasana tampak sepi hanya terlihat beberapa wisatawan yang berkunjung ke tempat ini. Namun pada saat musim liburan kawasan wisata Air Terjun Jumog mengalami peningkatan jumlah wisatawan. Hampir sama dengan objek wisata Grojogan Sewu, kami harus berjalan menuruni tebing. Perjalanan menuruni tebing tidak melelahkan seperti menuruni tebing di objek wisata Grojogan Sewu, karena selang beberapa menit kami telah tiba di tepian sungai. Kami berjalan menuju ke pusat air terjun dengan menelusuri aliran sungai.
Akhirnya kami tiba di bawah air terjun. Suasana tampak sejuk dan segar ditambah dengan lingkungan yang cukup bersih. Sepertinya pengelola objek wisata ini cukup serius dalam menjaga kebersihan. Kondisi air terjun terlihat bersih, tidak bercampur dengan lumpur yang sering kita temui di Grojogan Sewu.
Meski baru dibuka pada tahun 2004, tapi justru inilah yang kemudian menjadi daya tariknya. Pengunjungnya belum terlalu banyak dan alamnya masih sangat hijau. Air terjun Jumog aliran airnya tidak terlalu deras tapi nuansa alamnya sangat hijau dan asri. Hampir mirip hutan hujan karena adanya pohon pakis di sekitar aliran sungai. Apalagi kalau datang kesini selepas hujan sejuknya udara dan air sangat menyejukan badan. Karena air terjunnya juga tidak terlalu besar maka airnya pun juga terbilang sangat jernih.
Tiket Rp 3.000
Tiket Rp 3.000
Komentar
Posting Komentar